Kamis, 12 Januari 2012

NASAKOM


NASAKOM

Tiga unsur pokok yang telah tertanam di bumi INDONESIA sejak dahulu kala. yakni Jiwa NASIONALIS, Jiwa AGAMIS dan Jiwa KOMUNIS. INDONESIA tidak akan pernah mampu berdiri tegak tanpa TIGA SERANGKAI tersebut. LIHATLAH sejarah yang sesungguhnya, ... dimana indonesia telah mengikrarkan PANCASILA sebagai DASAR NEGARA. dan pada waktu itu juga tidak lepas dari KESEPAKATAN mereka BERTIGA ..!!! LANTAS SIAPA YANG BILANG, BAHWA KOMUNIS ITU ANTI TUHAN ..?? TIDAAAKKK!!!! ... SAMA SEKALI TIDAKKK ..!!!! Karena Komunis JUSTRU mengajak kita untuk MENGENAL TUHAN SECARA NYATA ...!!! Sistem dengan persamaan Hak, Persamaan Keadilan dan Persamaan derajad di mata Hukum, Juga persamaan ekonomi sesuai dengan ajaran Rosul-NYA LIHATLAH SEJARAH YANG SESUNGGUHNYA ...!!! KARENA MENENTANG KOMUNIS SAMA HALNYA DENGAN MENENTANG PANCASILA

 

nasakom.co.cc

 




11 komentar:

  1. blajarlah memahami sesuatu, jangan hanya di dokrin oleh satu kelompok tertentu anda meng-ia-kan suatu faham, bahwa faham itu benar. tlah banyak faham2 yang runtuh, Allah maha melihat

    http://www.harunyahya.com/indo/buku/bencana05.htm

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terimakasih sarannya. tapi di situs harun yahya tidak menyajikan sudut pandang yng netral saat melihat komunis. dan lihatlah China. bagaimana keagamaan dan system pemerintahan di sana yng patut untuk kita contoh.

      Teori darwin dalam komunis versi eropa dalah propaganda komunis untuk menyikapi Doktrin gereja yang memanfaatkan kekuasaan pendeta sbg wakil tuhan dan harus dipatuhi apapun fatwanya.

      lain halnya dengan komunis di asia. krn tiap cabang ideologi menyesuaikan cultur dan budaya serta geografis msg2 negara.

      salam persatuan

      Hapus
  2. Nasakom gagal karena ada unsur komunis. Dimana mayoritas org Indonesia masih menganggap komunis itu sebagai orang yang anti atau tidak percaya tuhan / agama. Hal itu disebabkan fakta2 yang disembunyikan dan dialihkan dari kenyataan. Seolah komunis itu sesat dan jahat. G30SPKI sangat berperan penting untung membuat citra komunis menjadi buruk. Padahal kenyataan setelah orba runtuh mulai banyak saksi sejarah yang menyatakan kebenaran ternyata jauh berbeda dari yang ada. Sejarah dibuat oleh penguasa, siapa yang menang dialah yang bisa menyetir jalanya sejarah untuk menciptakan image.
    Mungkin pemilik blog bisa terus update, mungkin memberikan definisi antara komunis dan atheis. Karena banyak orang indonesia yang masih bodoh khususnya kaum dari golongan agama yang menganggap komunis adalah anti tuhan.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Benar, seharusnya blog ini juga ditujukan kepada pemerintah yang masih merasa jijik terhadap komunisme, padahal sistem politik kita selain mengandung banyak unsur kapitalisme juga mengandung unsur SOSIALISME. Dan sejarah pun menunjukkan bahwa orang miskin bertambah banyak pada zaman Soeharto, dan utang Indonesia pun juga bertambah. Pokoknya kapitlaisme dan liberalisme benar-benar merugikan Indonesia!

      Hapus
  3. Hidup itu sementara kawan... mumpung sehat dan masih waras jasmani rohani.. carilah paham yang bisa mengantarkan anda dan kemaslahatan bangsa ini kepada kebahagiaan dunia dan kehidupan setelahnya... kematian pasti datang kawan, dan pertanggung jawaban kita setelah ia datang pun pasti benar adanya... pertanyaan besarnya adalah apakah komunis bisa menjamin hal tersebut untuk kita....??????

    BalasHapus
  4. Mungkin memang benar komunis dan atheis itu tidak sama, tapi perlu dipahami dasar pemikiran dari atheisme itu adalah dari paham-paham komunis/marxis,,

    Sekarang kita lihat di China, ttg hukum yg melarang umat muslim uighur utk berpuasa,

    Intinya walaupun komunisme dan atheisme itu tidak sama tapi interpretasi dari hasil pemikiran komunisme bisa memunculkan paham anti agama

    BalasHapus
  5. Mungkin komunis tdk cocok di indonesia, itu saja!!! utuk masalah kesamaan saya setuju soalnya sy orang gk punya jdi sama2 biar sama kayak yg lain hehe.... ( pikiran wong cilik )

    BalasHapus
  6. Klo anda berani miskin, baru bicaralah komunis, klo ada sangat ingin berbagi, baru bicaralah sosialis, klo anda bicara agama, maka tetaplah peka pada yg papa....klo anda gak mau berkorban...jangan banyak omong...krn virus kapitalis sudah masuk pada otak anda.

    BalasHapus
  7. hidup nasakom!!!!! berjuang trs bung kita tegakkan Pancasila murni Marxisme-Leninisme-Soekarnoisme!!!!!!

    BalasHapus